AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRAK
Setiap manusia bahwa uang itu sangat
di butuhkan dalam menjalani hidup. Berbagai cara kita lakukan agar dapat mendapatkan
penghasilan dan mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya dengan tujuan untuk
membutuhi perekonomian kita sehari-hari. Oleh sebab itu,maka muncullah ide-ide
baru untuk menjalankan bisnis dan memanfaatkan peluang bisnis yang kita
inginkan. Seiring dengan kemajuan dan perkembangan perekonomian di Indonesia
membuat kita membutuhkan tenaga dan usaha yang lebih ekstra untuk dapat
mengimbangi perkembangan tersebut. Kita dituntut untuk lebih kreatif dan
inovatif agar bisnis yang kita jalankan dapat berkembang dan mengalahkan
saingan- saingan kita yang menjalankan bisnis yang sama. Dalam dunia bisnis ada
beberapa hal yang harus kita perhatikan agar bisnis dapat berjalan lancar,
yaitu sasaran bisnis (seperti konsumen dan tempat distribusi), dan kualitas
kerja pelaku bisnis itu sendiri. Di perlukan kesabaran untuk menjalankan bisnis
dari awal hingga akhirnya bisnis tersebut dapat tumbuh dan berkembang besar. Di
dalam karya ilmiah ini saya akan menjelaskan tentang peluang bisnis “PEMASOK
KOPI ACEH DISELURUH INDONESIA “ dan hasil pengamatan saya terhadap bisnis yang
akan saya jalani tersebut.
ISI
“PEMASOK KOPI
ACEH DISELURUH ACEH”
Bedasarkan pengamatan yang
saya lakukan pada teman-teman kampus dan masyarakat, terdapat 75% teman saya
dan 25% masyarakat yang sangat menyukai kopi. Terlihat dari kebiasaan mereka
yang selalu mampir dan nongkrong di warung kopi pada saat di pagi hari maupun
malam hari di tempat warung kopi yang terkenal
di kota yang sedang saya tinggali saat ini, bahkan ada beberapa teman
maupun masyarakat yang saya tanyakan kalau mereka tidak dapat memiliki semangat
saat menjalani aktivitas mereka tanpa meminum kopi sebelumnya.Karena banyak
yang bilang kopi aceh itu aromanya wangi dan rasa gurih.
Berbagai jenis kopi aceh :
1.
Kopi
Gayo
Memiliki citra yang tinggi dan tingginya
produksi akibat pembukaan lahan yang semakin luas tersebut mendorong kian
besarnya ekspansi kopi gayo. Dari 59 perusahaan pengekspor kopi via Pelabuhan
Belawan, Sumatera Utara, sekitar 40 eksportir kopi berasal dari Kabupaten Aceh
Tengah dan Bener Meriah. Volume ekspor kopi via Belawan tahun 2008 tercatat
54.402 ton dan lebih dari setengahnya berasal dari Kabupaten Aceh Tengah, Bener
Meriah, dan Gayo Lues.
2.
Kopi
Ulee Kareng
Kopi
Ulee Kareng dirintis sejak tahun 1960, Kopi Ulee Kareng ini menjadi salah
satu bubuk kopi lokal terkenal di Aceh. Cita rasa khas Aceh yang
ditawarkan adalah salah satu keunggulan dari bubuk kopi warisan keluarga
ini. Mutu itu pula yang menjadikan bubuk
Kopi Ulee Kareng terkenal sampai ke mancanegara.
Komitmen mempertahankan cita rasa alami 100% kopi Asli, diwujudkan dengan cara pengolahan secara modern tanpa mengesampingkan pola tradisional Bubuk Kopi Ulee Kareng yang dikemas dalam beberapa bentuk kemasan sering dijadikan sebagai souvenir selain sebagai kebutuhan rumah tangga, hotel, restoran dan warung kopi.
3. Kopi
Tubruk Aceh Barat
KOPI tubruk khas Aceh
Barat ini rasanya begitu nikmat dan menggugah selera. Setelah mencicipinya,
kita akan ketagihan karena cita rasa dan harumnya yang luar biasa. Sekilas,
kopi di sini tampak seperti kopi yang dijual di tempat yang lain. Namun untuk
soal rasa, menurut saya, hanya ada di sini yang membuat saya selalu ingin
meminumnya bersama teman.
Peluang bisnis dari kopi aceh
Banyaknya
peminat kopi di kota ini menimbulkan ide baru di benak saya. saya berpikir
apakah masyarakat sini sudah pernah mencoba kenikmatan dan kualitas dari kopi
aceh. Karena saya orang asli aceh maka saya tau betul apa produksi unggulan
dari tempat asal saya, kopi aceh, semua pecinta kopi pasti sudah tau kualitas
dan kenikmatannya. Oleh karena itu, saya memiliki ide untuk mencoba memasarkan
kopi tersebut pada warung-warung kopi yang ada diseluruh indonesia. Ide inipun
mulai saya jalankan. Saya coba untuk menghubungi chanel saya yang ada di
meulaboh,banda aceh dan aceh gayo untuk mengirimi saya beberapa kilo kopi
bubuk. Tujuannya kopi ini nantinya akan saya pasarkan pada warung-warung besar
setiap kabupaten yang ada di indonesia. Kopi pun sudah sampai dan siap saya
pasarkan. saya menetapkan harga kopi yang akan saya jual sebagai berikut :
1.
Kopi
gayo
½ kilo = Rp.200.000 dan 1
kilo =Rp.400.000
2.
Kopi
ulee kareng
½ kilo = Rp.120.000 dan 1
kilo =Rp.240.000
3.
Kopi
tubruk aceh barat
½ kilo = Rp.115.000 dan 1
kilo =Rp230.000
Sasaran pertama saya
adalah warung-warung besar seperti warung kopi yang terkenal di setiap
kabupatennya,sebab disana banyak pencinta kopi yang rame dan sesuai untuk
menjualnya.tetapi walaupun banyak pesaingnya tetapi saya tetap bejuang gimana
caranya.saya menggunakan dengan menurunkan harga setiap kopinya sebenarnya
saya hargainya berbeda itu pun udah
termasuk dengan ongkos kirimnya setiap perkilonya saya hanya mendapat untung
sekitar Rp.25.000 jika saya memberi pemasok kopi di satu tempat sekitar 10 kilo
saya akan mendapatkan keuntungan Rp.235.000 setiap perwarungnya misalkan saya
memasok kopi sekitar 100 warung kopi yang ada di Indonesia untung besar sekali
saya.
Refrensi :
|
Kamis, 03 Maret 2016
Karya Ilmiah Peluang Bisnis “Kopi Aceh”
0 Comments
Langganan:
Posting Komentar (Atom)